Pantai dengan air terjun memiliki daya tarik tersendiri. Selain Malang dan Pacitan, ternyata Blitar juga punya loh pantai dengan air terjun yang cukup memukau untuk dikunjungi. Nama pantai yang bisa menjadi salah satu
destinasi wisata di Blitar ini namanya Umbul Waru. Penasaran dengan pantai umbul waru ini? Simak ulasan singkat setelah mengunjungi pantai ini minggu lalu.
Pantai Umbul Waru Khusus untuk Pecinta Petualangan
pantai umbul waru
Pantai umbul waru secara administratif terletak di desa Sidomulyo, Kec. Bakung, Kab. Blitar. Pantai ini bisa dibilang cukup sempit jika dibandingkan dengan pantai pangi maupun pantai tambakrejo . Selain itu sempitnya pantai dan tebing karang membuat pengunjung yang main ke pantai ini tidak bisa menikmati apabila ombak sedang pasang. Air terjunnya pun tidak bisa dinikmati ketika ombak pasang, karena ombak di pantai ini benar-benar besar jika dibanding pantai lain di Blitar selatan.
air terjun di pantai umbul waru ketika pasang
Sangat disarankan untuk datang ke
pantai umbul waru ketika ombak sedang surut, supaya bisa menikmati air terjunya. Selain itu apabila berkunjung ke pantai ini pastikan membawa bekal, karena lokasinya yang cukup jauh dari pemukiman penduduk. Apabila ombak sedang pasang jangan paksakan untuk melihat air terjun dari bawah, karena benar-benar berbahaya! Harap diperhatikan.
pantai umbul waru dari bukit
Cara Menuju Pantai Umbul Waru
Untuk menuju pantai umbul waru, anda bisa memilih rute melewati monumen trisula maupun goa embultuk. Karena akses ke pantai ini berada di tengah-tengah rute tersebut. Apabila anda dari monumen trisula, ikuti arah ke air terjun tirtogaluh, kemudian terus sampai melewati jembatan. Ketika anda sampai di pertigaan apabila lurus ke pantai pasur, belok ke kiri. Ikuti jalan terus hingga ada pos kamling di tikungan. Anda bisa belok kanan untuk menuju pantai umbul waru. Ikuti jalan utama terus maka anda akan sampai di pantai. Jangan ragu untuk bertanya pada orang yang anda temui di jalan supaya tidak tersesat.
Selain lewat pos kamling tersebut, anda juga bisa melewati jalan yang berada tepat di depan kantor kelurahan sidomulyo. Lewat jalur ini relatif lebih mudah dibanding jalur pos kamling. Usahakan untuk tidak membawa motor matic, karena jalan bebatuan dan tanjakan yang cukup tinggi akan membuat beltnya bermasalah seperti yang dialami rombongan beberapa waktu lalu. Berikut peta lokasi pantai umbul waru
Anda akan parkir kendaraan di pinggir jalan utama dan harus berjalan melewati kebun tebu. Selain itu anda perlu tracking menuruti tebing yang cukup melelahkan. Pastikan anda dalam kondisi fit dan sehat. Ingat, jangan meninggalkan sampah apapun di tempat ini dan utamakan selamat.
Senin, 15 Juni 2015
Wisata Goa Luweng ( Jurug Progo )
Destinasi Pantai Umbul Waru Blitar
Pantai dengan air terjun memiliki daya tarik tersendiri. Selain Malang dan Pacitan, ternyata Blitar juga punya loh pantai dengan air terjun yang cukup memukau untuk dikunjungi. Nama pantai yang bisa menjadi salah satu
destinasi wisata di Blitar ini namanya Umbul Waru. Penasaran dengan pantai umbul waru ini? Simak ulasan singkat setelah mengunjungi pantai ini minggu lalu.
Pantai Umbul Waru Khusus untuk Pecinta Petualangan
pantai umbul waru
Pantai umbul waru secara administratif terletak di desa Sidomulyo, Kec. Bakung, Kab. Blitar. Pantai ini bisa dibilang cukup sempit jika dibandingkan dengan pantai pangi maupun pantai tambakrejo . Selain itu sempitnya pantai dan tebing karang membuat pengunjung yang main ke pantai ini tidak bisa menikmati apabila ombak sedang pasang. Air terjunnya pun tidak bisa dinikmati ketika ombak pasang, karena ombak di pantai ini benar-benar besar jika dibanding pantai lain di Blitar selatan.
air terjun di pantai umbul waru ketika pasang
Sangat disarankan untuk datang ke
pantai umbul waru ketika ombak sedang surut, supaya bisa menikmati air terjunya. Selain itu apabila berkunjung ke pantai ini pastikan membawa bekal, karena lokasinya yang cukup jauh dari pemukiman penduduk. Apabila ombak sedang pasang jangan paksakan untuk melihat air terjun dari bawah, karena benar-benar berbahaya! Harap diperhatikan.
pantai umbul waru dari bukit
Cara Menuju Pantai Umbul Waru
Untuk menuju pantai umbul waru, anda bisa memilih rute melewati monumen trisula maupun goa embultuk. Karena akses ke pantai ini berada di tengah-tengah rute tersebut. Apabila anda dari monumen trisula, ikuti arah ke air terjun tirtogaluh, kemudian terus sampai melewati jembatan. Ketika anda sampai di pertigaan apabila lurus ke pantai pasur, belok ke kiri. Ikuti jalan terus hingga ada pos kamling di tikungan. Anda bisa belok kanan untuk menuju pantai umbul waru. Ikuti jalan utama terus maka anda akan sampai di pantai. Jangan ragu untuk bertanya pada orang yang anda temui di jalan supaya tidak tersesat.
Selain lewat pos kamling tersebut, anda juga bisa melewati jalan yang berada tepat di depan kantor kelurahan sidomulyo. Lewat jalur ini relatif lebih mudah dibanding jalur pos kamling. Usahakan untuk tidak membawa motor matic, karena jalan bebatuan dan tanjakan yang cukup tinggi akan membuat beltnya bermasalah seperti yang dialami rombongan beberapa waktu lalu. Berikut peta lokasi pantai umbul waru
Anda akan parkir kendaraan di pinggir jalan utama dan harus berjalan melewati kebun tebu. Selain itu anda perlu tracking menuruti tebing yang cukup melelahkan. Pastikan anda dalam kondisi fit dan sehat. Ingat, jangan meninggalkan sampah apapun di tempat ini dan utamakan selamat.
Sabtu, 13 Juni 2015
Snja Di Pantai Kesirat Gunungkidul
![]() |
gang ke pantai kesirat dan kondisi jalannya |
Potongan tebing yang roboh |
Teringat sebuah quote “Sudah berapa banyak senja yang aku habiskan untuk merindukanmu”. Sebuah qoute galau akut yang menjadi favorit salah satu teman yang menemani melihat senja di Pantai Kesirat. Kalau ditanya berapa senja yang ku habiskan, yang jelas tidak sebanyak si Pohon Keben Raksasa Kesirat. Melihat pohon tersebut dengan latar senja seakan ada sesuatu agak menyesakkan, sepertinya pohon tersebut merindukan teman-temannya sesama pohon yang tumbuh didekatnya, atau merindukan dulu ada pohon yang sama di sebelahnya. Yah mungkin itu kisah rahasia si Pohon :)
Selamat Merayakan Kerinduan!! :) |
Pantai Klayar Pacitan
Berikut jepret jepret ala kadarnya ,,,,
Air Terjun Dolo Kediri
Lokasi air terjun dolo paling tinggi dibanding yang lain. Letaknya juga paling jauh, empat kilometer dari komplek villa besuki. Jalan kesana menanjak tajam. Hati-hati bagi yang kendaraannya sudah renta, bisa-bisa nggak kuat naik.
Pemandangan di sepanjang jalan menuju air terjun dolo istimewa. Di kanan jalan berupa hutan tropis lebat, sementara di kiri jalan terpampang panorama indah lereng gunung wilis. Titik tertinggi yang kita lewati untuk ke air terjun dolo adalah 1400 meter dari permukaan laut. Kebayang dong kerennya.
Dari salah satu titik kita bisa melihat kota kediri dan kota tulungagung nun jauh di bawah sana.
Sebagaimana umumnya wisata air terjun, begitu sampai di parkiran kita harus berjalan kaki lagi menuju air terjun. Tapi di air terjun dolo, jalan kakinya nggak tanggung-tanggung. Kita harus menuruni tangga dengan jarak yang sangaaat jauh! Mungkin ada 1000 anak tangga.
Tiap berpapasan dengan pengunjung yang naik saya sampai nggak tega melihat tampang mereka. Tatapan sendu mereka seolah melarang saya turun, daripada menyesal. Suara gemuruh air terjun dari jauh memang sudah terdengar, tapi tetap aja nggak sampai-sampai. Sepanjang perjalanan turun yang saya bayangkan bukan keindahan air terjun, tapi betapa capeknya nanti harus naik lagi.
Setelah setengah jam akhirnya saya sampai di air terjun dolo. Alhamdulillah yah, air terjunnya bagus!
Airnya juga jernih. Worth it lah dengan tenaga yang kita keluarkan.
Air terjun dolo terdiri dari tiga tingkat. Dua tingkat terbawah tingginya masing-masing empat meter. Yang paling keren tentu tingkatan paling atas. Tingginya sekitar 30 meter. Debit airnya tidak besar seperti coban rondo, tapi juga tidak sekecil dlundung. Pas lah. Dan karena airnya tidak terlalu deras kita jadi bisa mandi di bawah curahan air terjunnya.
Kebetulan waktu saya datang ada mas-mas yang lagi mandi di bawah air terjun dolo. Saya pun ikut- ikutan. Langsung deh buka baju, trus pelan-pelan masuk ke kolam air terjun. Begitu air sampai di pinggang saya berhenti. Kok agak dingin ya..? O mungkin harus berendam seluruh badan. 1 2 3 saya pun menyelam sampai kepala. Dan aarrgghh!!! Airnya dingin sekaleeee. Belum apa-apa badan saya sudah menggigil. Dikuat-kuatin pun tetap aja nggak sanggup berendam lagi, apalagi sampai ke bawah air terjun.
Ya sudahlah mau gimana lagi. Badan yang biasanya kena angin laut ini rupanya harus menyerah pada dinginnya air gunung. Beruntung waktu itu saya tinggal sendirian jadi nggak ada yang memperhatikan dan menertawakan kalau saya telah ‘gagal total’. :D
Saran buat yang mau ke sini sebaiknya hindari hari libur karena pada waktu tersebut air terjun dolo pasti dipadati pengunjung. Lebih baik datang pada hari kerja seperti saya. Pengunjung cuma satu dua, jadi berasa air terjun pribadi. :)
Cuban Sewu Pronojiwo Lumajang
Air Terjun Coban Cinde
- Foto detail jalur ada di komen bawah ya
- Free cuma bayar seikhlasnya nitip kendaraan di rumah terakhir warga
- Lokasi Desa Benjor Kecamatan Tumpang, Kabupaten Malang
Arah Candi Jago Tumpang lurus terus naik.
- Koordinat Air Terjun -7.989245, 112.834613
- Ketinggian dasar Air Terjun -+ 1000mdpl
- 90% Menyusuri sungai sejauh -+ 1,2 km (1,5 - 2 Jam)
- Start awal Turunan Menuju dasar sungai -+ 15 - 20 menit
- Koordinat start awal Turunan -7.992196, 112.828122
# Perjalanan Lebih Baik start pagi2 jangan siang2
# Jika Hujan Lebih Baik dbatalkan takutnya ada bandang
# Wajib Lengan Panjang/Jaket (menghindari duri & gatal)
# Yg gag betah dingin bisa bawa termos air panas mini isi kopi : )
# dbawa kembali ya sampahnya : )
Senin, 08 Juni 2015
Indahnya Gunung Andong
Puncak gunung menjadi salah satu tempat yang tepat untuk berburu sunrise. Di Magelang, Jawa Tengah, ada Gunung Andong yang menampilkan sunrise keemasan, yang begitu menakjubkan!
Nama Gunung Andong sudah tak asing lagi bagi masyarakat Magelang, Yogyakarta dan sekitarnya. Gunung dengan ketinggian 1.726 mdpl ini memiliki pesona yang tak kalah menarik dengan gunung lain yang lebih populer, seperti Gunung Merbabu dan Merapi.
Gunung Andong terletak di Kecamatan Grabag, Kabupaten Magelang. Dari Kota Yogyakarta, gunung dengan pemandangan cantik ini dapat diakses melalui Jl Magelang, lalu ambil arah menuju Jl Ketep Pass.
Pada pertigaan, ambil ke arah kanan menuju Jl Magelang-Salatiga. Setelah itu ambil jalur menuju arah menuju Grabag-Ngablak. Sampailah Anda di Gunung Andong.
Gunung ini sangat ramai saat akhir pekan tiba. Maka dari itu, kami yang hanya beranggotakan dua orang, memilih untuk melakukan pendakian di hari-hari kerja untuk menghindari padatnya kawasan tersebut. Tapi Anda juga boleh mencoba mendaki di akhir pekan, terserah saja.
Kami berangkat dari Kota Yogyakarta pada hari senin pukul 02.30 dini hari, dan menghabiskan waktu 1,5 jam untuk mencapai Basecamp Pendem. Setelah itu, kami diminta registrasi pendakian dan membayar retribusi sebesar Rp.2000 per orang dan Rp.5000 untuk parkir kendaraan.
Trek pendakian yang terus menanjak akan terasa sangat melelahkan bagi yang tidak terbiasa. Apalagi di tambah beban berat logistik yang dibawa. Di ufuk timur, tampak langit berwarna jingga yang menandakan terbitnya sang surya, membuat kami bersemangat untuk segera mencapai puncak.
Setelah 1 jam 17 menit melakukan pendakian, sampailah kami pada titik tertinggi Gunung Andong. Semua lelah saat pendakian pun seakan terbayarkan, saat melihat indahnya golden sunrise pagi itu.
Di sekeliling juga tampak 7 puncak nan gagah antara lain Gunung Telomoyo, Merbabu, Merapi, Ungaran, Sindoro, Sumbing dan Prau. Pengalaman menikmati golden sunrise di Gunung Andong akan menjadi pengalaman tak terlupakan bagi kami. Yuk coba! ( Sumber : detik travel )
Minggu, 07 Juni 2015
Pesona Kawah Ijen
Ranu Agung Probolinggo
Ranu Agung atau danau Agung, adalah sebuah danau vulkanik yang terbentuk dari gunung berapi Lamongan yang masih aktif.
Ranu Agung memiliki potensi wisata yang luar biasa indah, dan pantas untuk menjadi obyek wisata alam dengan atmosfir yang hijau dan menenangkan. Danau vulkanik ini terletak di desa Ranu Agung, kecamatan Tiris, 40 Km dari pusat kota Probolinggo.
Untuk rute ke wisata Ranu Agung yaitu setelah Pantai Bentar lurus terus, jngan lupa perhatikan penunjuk arah arah Songa Adventure, setelah terlihat plakat Songa Adventure anda ikuti arahnya yaitu belok kanan, setelah itu nanti anda akan bertemu dg perempatan dan pilihlah arah Songa Bawah, danjangan lupa banyak" bertanya pada penduduk detempat, jika bertanya harap matikan sepeda ya bila tak ingin di sasarkan arahnya, hehehe.
Dengan ketinggian 525 M dari permukaan laut, membuat Ranu Agung tampak asri dikelilingi daerah perbukitan, perkebunan dan areal hutan. Disamping itu, area ini juga dekat dengan beberapa obyek wisata lain di sekitar nya seperti, sungai Pekalen untuk wisata arung jeram, Candi Kedaton yang merupakan candi peninggalan kerajaan Majapahit dan Perkebunan Teh Lawang Kedaton.
Dengan potensi yang dimiliki danau ini, pihak pengelola juga akan memfasilitasi Ranu Agung dengan rumah pohon, restaurant apung, tempat memancing, jembatan apung dan masih banyak lagi sarana untuk memperkenalkan danau vulkanik ini agar lebih dikenal luas.
Persiapkan kendaraan anda dengan baik karena jalannya banyak yang rusak alias makadam.
Air Terjun Coban Jahe Malang
Coban Jahe terletak di Dusun Begawan, Desa Pandansari Lor, Kecamatan. Jabung, Kabupaten. Malang. Dari arah Kota Malang, Ngalamers bisa menempuhnya melalui Jl.LA Sucipto - Blimbing menuju arah Tumpang. Jalur kedua bisa dari arah Kedungkandang menuju Kecamatan Pakis melalui Jl. Ampel Dento hingga tiba di Raya Asrikaton, lalu ke Timur menuju Tumpang. Tak jauh dari gerbang masuk Kec.Tumpang, perhatikan saja penanda arah ke Coban Jahe yang terpasang di kanan jalan sebuah pertigaan. Dari situ jarak Coban Jahe sekitar 7Km. Ikuti saja penunjuk arahnya hingga masuk Desa Sukopuro, lalu pilih jalur yang ke arah Taji/Coban Jahe.
Area parkir sudah tertata rapi, cukup luas dan sejuk. Beberapa fasilitas penunjang seperti warung makan, toilet dan wahana Flying Fox juga disediakan. Namun sayangnya, ketika halomalang berkunjung tak ada petugas yang stay di situ Ngalamers.